by: CITRAWEB SOLUSI TEKNOLOGI, PT
Aturan | Tentang Kami | Kontak Kami

Pengumuman Penyesuaian Tarif PPN

Sehubungan dengan penyesuaian tarif PPN menjadi 12% yang mulai berlaku pada tanggal 01 Januari 2025, kami informasikan bahwa untuk semua pesanan dan pembayaran yang dilakukan setelah tanggal 31 Desember 2024, akan dikenakan tarif PPN sebesar 12%.

Artikel

Management Bandwith VPN User

Jum'at, 29 April 2016, 13:55:00 WIB
Kategori: Tips & Trik
Pengelolaan penggunaan bandwith merupakan sebuah hal yang penting. Dengan ini kita bisa menghindari monopoli penggunaan bandwith. Sehingga penggunaan bandwith bisa kita atur secara merata atau bisa juga kita gunakan untuk memberikan prioritas-prioritas kepada user tertentu.

Lalu, bagaimana jika user tersebut adalah pengguna koneksi VPN dari jaringan kita. Ada beberapa cara yang bisa diterapkan, yaitu secara Dinamic dan juga Static. Untuk metode dinamic telah kita bahas di artikel sebelumnya disini.
Dengan metode dinamic ini ketika ada user VPN login maka akan diberikan jatah bandwith seperti yang kita tentukan. Hal ini mungkin cukup mudah jika user VPN tersebut tidak terlalu banyak dan cenderung bersifat statis.

Apabila user VPN tersebut banyak dan bersifat mobile akan terasa sulit bagi kita membagi berapa bandwith yang pas untuk setiap user tersebut. Apalagi jika User VPN tersebut terbagi menjadi beberapa akun dan setiap akun memiliki network yang berbeda-beda.

Sebagai contoh kasus user VPN dengan akun A berjalan di network 1.1.1.0/24, akun B dengan network 2.2.2.0/24, dan akun C dengan network 3.3.3.0/24. Dan masing-masing akun akan mendapatkan alokasi bandwith berbeda-beda. Untuk akun A -> 128kbps, akun B -> 256kbps, akun C -> 512kbps. Alokasi bandwith tersebut akan dibagi secara merata pada tiap network. Ketika ada penambahan maupun pengurangan VPN User secara otomatis router akan membagi bandwith secara merata dan ini juga dapat memaksimalkan pemakaian bandwith yang ada.



Konfigurasi VPN

Konfigurasi pertama kita akan membuat 'IP Pool' untuk alokasi IP Address masing-masing akun dari VPN. Masuk ke menu IP -> Pool -> klik Add [+].



Setelah kita membuat IP Pool selanjutnya kita aktifkan service VPN. Kali ini service VPN yang akan digunakan adalah PPTP. Untuk mengaktifkan masuk ke menu PPP -> Interface -> klik tombol command 'PPTP Server'. Kemudian centang opsi 'Enabled'.



Kemudian kita buat profile baru untuk akun VPN A, B, dan C. Pada menu yang sama pilih Tab 'Profiles'. Pengaturan profile ini akan kita gunakan untuk mendefinisikan parameter 'Remote Address' di secret. Sehingga alokasi IP Address untuk user bisa secara otomatis sesuai dengan network yang kita tentukan.







Nah, pada akhirnya nanti kita memeliki 3 profile baru untuk masing-masing akun VPN.



Langkah selanjutnya kita buat akun untuk user VPN. Pembuatannya pada Tab 'Secret'.








Sehingga akan terdapat 3 akun VPN untuk konkesi PPTP, yaitu A, B, dan C.



Konfigurasi Queue untuk Manajemen Bandwith

Setelah kita melakukan konfigurasi pada VPN server, selanjutnya kita akan membuat management bandwith menggunakan simple queue.



Pengetesan

Kita akan melakukan pengetesan apakah konfigurasi kita dapat berjalan dengan baik. Untuk pengetesan ini menggunakan bandwith test dari perangkat PC/Laptop yang terhubung ke jaringan VPN yang telah kita buat tadi.

Ketika ada user VPN yang menggunakan akun A dan di coba melakukan test bandwith, maka jika konfigurasi berjalan dengan baik, limitasi queue akan menggunakan limitasi-VPN-A dengan alokasi bandwith sesuai ketentuan sebelumnya.



Test limitasi Akun A

Hal tersebut juga akan sama ketika ada user VPN yang terkoneksi denan akun B dan C. Masing-masing akan mendapatkan limitasi bandwith sesuai dengan yang kita tentukan sebelumnya.



Test Limitasi Akun B




Test Limitasi Akun C




Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Tips & Trik